Universitas Medan Area (UMA) telah berhasil membangun sebuah green campus yang berwawasan lingkungan melalui integrasi Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian terciptakan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan, menginspirasi banyak institusi pendidikan lainnya di Sumatera Utara untuk mengikuti jejaknya.
Salah satu pilar utama dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah pendidikan. UMA telah mengimplementasikan kurikulum yang menekankan pentingnya pelestarian lingkungan. Mata kuliah yang berfokus pada pertanian organik, dan teknologi pertanian ramah lingkungan/berkelanjutan ditawarkan kepada mahasiswa di Fakultas Pertanian. Selain itu, kampus juga mengadakan kuliah umum, dan kegiatan edukatif lainnya yang melibatkan pakar lingkungan konservasi air dan lahan untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan. Tepatnya pada tanggal 22 Mei 2024, Fakultas Pertanian berkoordinasi dengan Prodi Agroteknologi dan Dewan Perwakilan Mahasiswa telah menghadirkan Guru besar yang berasal dari Universitas Sumatera Utara, yaitu Bapak. Prof. Dr. Ir. Abdul Rauf sebagai nara sumber pada hari keanekaragaman hayati.
Penelitian pertanian di kampus UMA mencakup beragam aspek yang relevan dengan pengembangan dan inovasi dalam bidang pertanian. Ini melibatkan studi tentang teknik pertanian modern, pengembangan varietas tanaman unggul, peningkatan produktivitas pertanian, manajemen sumber daya alam dan lingkungan, serta solusi untuk tantangan yang dihadapi oleh petani lokal. Para peneliti di kampus UMA melakukan penelitian yang berorientasi pada aplikasi praktis dan berusaha untuk menghasilkan pengetahuan baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan keberlanjutan sektor pertanian secara keseluruhan. Penelitian di UMA diarahkan untuk menemukan solusi inovatif yang mendukung keberlanjutan lingkungan. Dosen dan mahasiswa didorong untuk melakukan penelitian yang berfokus pada penelitian pemanfaatan energi terbarukan, pengelolaan limbah. Hasil penelitian ini tidak hanya dipublikasikan dalam jurnal ilmiah tetapi juga diterapkan dalam proyek-proyek nyata di kampus dan masyarakat sekitarnya. Sebagai contoh, pengelolaan sampah dan tata kelola lingkungan yang baik merupakan salah satu penilaian greenmetics. Memiliki air Reversi osmosis (RO) memberikan contoh nyata dari penelitian yang bermanfaat langsung bagi lingkungan.
Pengabdian kepada masyarakat di Fakultas Pertanian melibatkan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat, terutama dalam konteks pertanian dan kehidupan pedesaan. Hal ini dapat mencakup penyuluhan pertanian kepada petani lokal untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam menerapkan praktik pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan. Selain itu, pengabdian kepada masyarakat juga bisa berupa pengembangan program-program pelatihan dan bimbingan teknis bagi petani dalam menghadapi tantangan seperti perubahan iklim, pengelolaan sumber daya alam, dan peningkatan nilai tambah produk pertanian. UMA menunjukkan komitmennya terhadap pengabdian kepada masyarakat melalui berbagai program yang bertujuan meningkatkan kesadaran lingkungan dan aksi nyata. UMA memberikan contoh yaitu, memiliki Taman Hutan Kampus. Berada di Kampus I Jalan Kolam, Medan Estate/Jalan Gedung PBSI, Medan, Taman Hutan Kampus memiliki beragam jenis tanaman termasuk tanaman langka hingga tanaman tahunan. Hingga saat ini, taman ini menjadi hutan terbaik tingkat perguruan tinggi se-Sumatera Utara sebagai Hutan Konservasi Kementerian Kehutanan Republik Indonesia, menjadikan UMA sebagai Kampus Bestari.
Untuk mewujudkan langkah sebagai green campus, dan juga sebagai percontohan kampus ramah lingkungan UMA telah mengimplementasikan dalam berbagai tindakan nyata. Salah satunya melakukan penghematan energi dalam bentuk mengganti lampu listrik dengan lampu LED. “Di kampus ini, untuk menghemat energi listrik kami menggunakan lampu LED,” (Ketua Yayasan dalam berita analisa)
Keberhasilan Green Campus UMA yang berwawasan lingkungan adalah bukti nyata dari bagaimana integrasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dapat mewujudkan pelestarian dan ramah lingkungan yang sehat. Melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, UMA tidak hanya menciptakan lingkungan kampus yang berkelanjutan tetapi juga memberikan kontribusi signifikan bagi pelestarian lingkungan di tingkat lokal dan nasional. Dengan terus berinovasi dan berkolaborasi, UMA akan terus menjadi contoh inspiratif bagi institusi pendidikan lainnya dalam upaya bersama menjaga bumi kita tetap hijau dan sehat.
Oleh: Dosen Fakultas Pertanian
Dr. Siswa Panjang Hernosa, SP., M.Si